10.23.2016

Salem Lombok Ijo ^^

Tadi pagi Aku beli pindang salem di tukang sayur keliling 9rb/ keranjang. Biasanya Aku bikin pepes kalau rakyat lagi pada dirumah. Tapi berhubung cuma Aku aja yang bakal makan dan ikan cuma 2 ekor, so Aku memutuskan untuk masak yang super cepat dan bersahabat dengan lidah. Hehehe..

Contek yuk!

Bahan:
- Ikan Pindang Salem Keranjang 2 ekor, fillet, cuci bersih (buang kepala, ekor, kulit, n bagian perut yang hitam)
- Lombok Ijo 1 genggam, iris serong
- Bawang Merah 4 butir, iris tipis
- Bawang Putih 3 butir, iris tipis
- Kecap 1 sdm
- Daun Salam 3 lbr
- Lengkuas 3 cm
- Garam 1/2 sdt (biasanya pindang sudah asin)
- Gula jawa 2 cm
- Air 50 ml
- Minyak goreng 3 sdm

Cara memasak:
- Tumis lombok, bawang merah n putih, daun salamn lengkuas dengan minyak n api sedang.
- Masukkan ikan salem, gula jawa, kecap, sambil tuangi air.
-Tutup wajan kurang lebih 5 menit.
- Tambahkan garam kemudian matikan api.

Note:
- Salem bisa digoreng terlebih dahulu kalau ingin tekstur salem lebih kering dan tidak mudah rapuh saat ditumis.
- Salem bisa diganti ikan pindang jenis lain.
- Apabila memakai ikan asin, supaya berkurang rasa asinnya, bisa direndam dalam air yang dibubuhi garam sedikit.

10.17.2016

Resep Wedang Asle Khas Solo

Laweyan - Tinggal di Solo selama setahun cukup membuat Saya jatuh cinta dengan kuliner Solo. Ragamnya banyak, penyajian simple, murah, njawani, dan tentu saja enak!

Salah satu yang menggoda lidah Saya adalah Wedang Asle. Kalau di Malang, ada Angsle, yaa beda beda tipis laaah.. Angsle Malang memakai air jahe dll, sementara Asle Solo tidak.

Yang kangen Solo dan kangen Asle nya, nih Saya kasih bocoran resep, langsung dicatatkan oleh Bapak tukang Asle yang saban siang lewat di Laweyan - Empat ribu rupiah sudah dapat semangkok besar. ^^

Bahan:
- Santan cair 600 ml dr 1/2 butir kelapa
- Daun Pandan 2 lembar, simpulkan
- Gula pasir 6 sdm
- Garam 1 sdm
- Ketan putih kukus (lebih enak dikukus dengan santan) 150 gr
- Agar2 matang warna merah dari 1/2 bungkus, potong kotak2
- Roti tawar 3 lembar, potong kotak2

Cara Membuat:
- Rebus santan, pandan, dan garam sambil diaduk sampai mendidih, dengan api kecil.
- Tuang santan matang ke dalam gelas, beri gula pasir 2 sdm, ketan, roti tawar dan agar2.
- Siap disajikan hangat2.. ^^

Untuk 3 porsi.

Saking mudahnya, kalau Arisan pasti selalu pengen bikin ini. Anak2 suka, emak2 juga suka.

FYI, foto yang Saya sertakan tidak memakai agar2 karena sudah habis dicemilin sama Si Aii.. Hehe..

10.14.2016

Simple Soup for Baby Aidan

Temanggung - Almost everyday Saya masak sup buat Aii. Entah sup daging, sayuran, atau sup ikan, apapun deh.. Yang pasti tiap hari selalu ada menu sayur dg kuah bening simple, karena namanya anak2, kadang mau makan ini itu semau mereka. So, Saya selalu masak 1 mangkuk dengan variasi warna, dan cukup untuk makan Aii pagi n siang..
This is the recipe:

Bahan:
Wortel besar 1 pc
Brokoli 1 genggam / Buncis 4 pcs
Kentang 1 pc / Jagung pipil 1 genggam
Seledri+daun bawang 1 tangkai, iris besar2.
Bawang putih 3 siung, geprek
Lada bubuk, garam, gula
Pala 2 iris, cengkeh 1 pc / kayumanis 2 cm
Kaldu jamur / kaldu ayam kampung
Ayam cincang rebus 100 gr / Udang 5 pcs / Sosis 2 pc

Cara membuat:
1. Didihkan air kaldu bersama dengan bawang putih.
2. Masukkan sayuran sesuai urutan mana yang lebih lama empuk.
3. Tambahkan ayam, pala, cengkeh, dan seledri+daun bawang.
4. Hampir matang, masukkan garam dan lada. Tes rasa. Hidangkan.

Perkiraan waktu memasak: 15 mnt.
Brokoli bisa diganti dengan kembang kol, kol ungu, kapri.
Protein bisa diganti dengan fillet ikan, atau tahu putih, rolade, atau bakso.

Kaldu ayam kampung bisa dibuat dengan cara merebus ayam kampung 1 ekor beserta tulang, tambahkan daun bawang, api kecil dan air banyak. Setelah dingin, saring dan masukkan ke cetakan es, lalu simpan di freezer. Jika diperlukan, ambil aja beberapa kotak. Sama caranya untuk kaldu jamur. Dan kaldu yang tepat benar2 bisa jadi pilihan sehat untuk masakan tanpa MSG.

Cara memotong buncis n wortel bisa divariasi ibu2, dibentuk bunga, kotak2 kecil, panjang2 dll, supaya anak tertarik.

Nah, kalau anak tetep bosen dan ga mau makan juga, tinggal tambahin sambel kecap, buat emaknya.. Hehe..

10.13.2016

Sup Jagung untuk PMT Posyandu..

Temanggung - Sebagai penduduk baru, dan punya anak 2th, diberi amanah secara sepihak untuk jadi Kader Posyandu di komplek adalah semacam "piknik" sebulan sekali. Lumayan, biasanya hanya main kejar2an sama My Boy berdua aja, sekarang bisa kejar2an bersama dengan Ibu2 yang ada di Posyandu. Wkwkwk..

Anyway, banyak senengnya, Eike jd rajin nimbang bb sendiri, bisa nggosip sama Buibu sesama Kader, trs bisa bagi2 pengalaman n tuker cerita ttg tumbuh kembang anak n tumbuh kembang emaknya.. :p

Yang paling menyenangkan adalah memasak untuk Posyandu (kalau disini, PMT giliran per KK). Bulan kemarin, Embah sebelah Saya dapet giliran PMT, dan karena Beliau tinggal sendiri, merasa ga sanggup bikin sesuatu untuk 50 anak, Beliau akhirnya call me for help. "Pokoknya tompo beres, Mbak", tuturnya.. So, Saya bikin Kacang Ijo, ditambah Roti Pisang n Roti Vla Keong (pesan di toko snack).. Bulan ini giliran Saya. Ga pengen bikin Kacang Ijo lagi karena males masaknya lamaa.. Jadi Saya bikin Sup Jagung sama Brownies kukus (resep aku posting kapan2 yaa..).

Mau tau resepnya? Bisa dicontek untuk PMT 50 porsi..

Bahan:
Jagung manis besar 18 pcs, pipil
Wortel besar 1 pc, cincang
Dada 1/4 kg, rebus- buang airnya - cincang
Bawang putih 10 siung, cincang halus
Jamur champignon 8 pcs
Lada bubuk 6 gr
Garam halus 6 sdm
Kaldu ayam kampung 5 gelas
Putih telur 6 butir
Tepung maizena 100 gr, larutkan dengan air suhu biasa
Kanji 5 sdm, larutkan dengan air suhu biasa
Seledri, untuk hiasan
Air (40 cup - untuk 50 cup)
Kecap asin n cabe rawit potong

Cara membuat:
1. Blender jamur n jagung 3sdm dengan sedikit air, sisihkan.
2. Didihkan air, kaldu n bawang putih, kemudian masukkan wortel, tunggu sampai setengah matang, tambahkan ayam, jagung, jamur yang sudah diblender. Tunggu sampai mendidih kembali.
3. Masukkan lada, garam, maizena dan kanji, aduk2 lalu tes rasa.
4. Jika rasa sudah pas, masukkan putih telur sedikit demi sedikit sambil diaduk perlahan di bagian permukaan supaya terbentuk telur seperti sarang burung. Tunggu 1 mnt, matikan api.
5. Beri potongan seledri dan sajikan bersama kecap asin yang diberi potongan cabe rawit.

Catatan:
1. Jamur bisa dicincang, dan bisa aja ga pake jagung yang diblender. Tp rasanya akan lain. Hehe..
2. Budget untuk Sup Jagung kurang lebih 200rb aja. Murce kaaan..

Tanpa MSG, masak juga sebentar banget, jd praktis, sehat, dan dijamin anak2 suka.. Ibu2 di komplek sini juga pada nambah lhoo.. :D

Kalau untuk dimakan sendiri, jagung 1 biji sudah bisa untuk serumah tuh.

Mari budayakan beri makanan sehat untuk anak kita.. ^^

9.25.2016

Cerita Hujan ^^

Dulu sewaktu masih tinggal di Bali selama beberapa tahun, Aku takut hujan. Ya, hujan yang kata orang romantis, mendung yang kata orang syahdu, rintik2 gerimis yang orang bilang akan membawa kenangan lama. Bali yg katanya adalah Pulau Cinta. *mesem*

Tapi tidak bagiku..

Hujan di Bali adalah hal yang langka kala itu. Bisa 6 bulan sekali. Malahan kadang hanya sampai tahap mendung, trus ga jadi deh.. Awan hitam nya tau2 jd ilang aja..

Kenapa bisa gitu? Nah, denger2 dari rekan kerja di Palloma Hotel, petinggi2 di Bali lagi gencar2nya nge-laser awan2 itu supaya terburai dan ga jadi hujan. Iya, supaya proyek jalan tol diatas laut itu lekas kelar. Widiihh, keren amat yak, mengambil hak orang lain untuk menikmati rintik2 gerimis dan menghalangi jalanan Bali supaya ga bisa berubah sesaat biar adem.. :p

So, itu yang terjadi sama Bali, untuk sekian tahun lamanya, tetep puanas menyengat, ber-angin super kencang  sampai2 Aku ga butuh nyapu lantai teras depan Paviliun karena selalu kinclong. :D

Kecuali, suatu hari, Indonesia dilanda bencana el nino, la nina, atau desperado apa gitu aku lupa tepatnya. :p Yang menyebabkan hujan turun disertai angin super duper kuencang yang membuat pohon2 Jepun rubuh, membuat pohon2 besar di Jalan Raya Kuta tumbang. Mungkin sampai 4 hari kejadiannya. Ga cuma di Bali, tapi di beberapa daerah di Indonesia kena dampaknya. Di Paviliun, si Pinky yang berada di Garasi "dadakan" seberang gerbang, Aku pindahin ke depan Paviliun persis, karena kuatir atap gubuk itu roboh. Yang ternyata malahan pohon Jepun yg di taman kecil, ambruk dan si Pinky penyok2.. Hiks..

Hujan yang lain waktu lagi adalah saat Bali menjadi salah satu lokasi "lewatnya" angin apaaa gitu (lagi2 lupa, maaf eike buta geologi :p), sehingga angin yang aduhai itu main lewat2 aja beserta hujan yang gila2an deresnya. Petir menyambar2, gludug2 dan mati lampu. 2 hari Aku ga ngantor, selain karena waktu itu Hotel lagi dibangun - aku banyakan ke supplier2 belanja keperluan Hotel - juga karena takut nyetir sendiri dibawah guyuran hujan, hehehehe.

Selain dua kejadian luar biasa itu, ada beberapa hujan deras ditambah bumbu petir, yang sukses membuatku ngungsi ke Paviliun Bule sebelah yang hobinya Surfing saat hujan deras! T_T

Tinggal sendiri di Bali - saat hujan yang cuma pernah beberapa kali itu - merupakan pemicu utama rasa takutku akan hujan yang muncul dan mengendap sampai sekarang. Asal masih biasa2 aja dan ga lama sih aku masih bisa menikmati hujan. Tapiiii kalau udah menduung, angiinn, gludug, apalagi petir, malem2 dan listrik padam. Oh noooooo, tolong culik aku! ><

9.24.2016

Tips merebus daging kambing biar empuuk.. ^^

Temanggung - Daging kurban belum habis2 juga. Sementara yang makan udah mulai eneg, yang liat tiap hari di kulkas juga makin hari makin ilfil. Hehe..

Sempet kepikir mau kasih ke orang dalam keadaan mentah, tp kan ga enak, ntar dikira daging afkiran, secara emang ini bungkusan isinya campur aduk, dagingnya sendiri cm sekitar 1/2 genggam tanganku, sisanya tulang2, jeroan, babat. Yaudah deh mendingan dimasak, trs dibagi2.. Daripada keburu hidup lg! Hehe..

Biasanya, kl mau rebus daging2an, aku pinjem presto dirumah Oma, tapi kali ini lagi males kesana bawa2 panci n sambil angon anak lanang yg super duper kalap kalo keluar rumah (doi bawaannya guling2 di jalanan. :p) So, aku mau cobain rebus daging kambing dengan modal nekat n bismillah, mugo2 bisa empuk!

Oya, sebelumnya aku mau bagi cara lain untuk ngempukin daging. Yaitu:
1. Pake nanas yang diparut, trs balurin ke dagingnya. FYI rasa daging akan berubah dikit agak asem2 seger. Tp beneran empuk lho..
2. Pake bubuk pengempuk daging yang komposisinya berasal dari getah pepaya. Aku pernah coba merk Paya. And it's work!
3. Daun pepaya. Ga berhasil. Beberapa kali aku coba dr mulai dibungkus 1 jam, diremes2 n ditusuk2 pake garpu, diiris tipis, coba daun yg muda, daun yg tua, tetep ga berhasil. :D
4. Dipukul2 pake meat tenderizer. Hanya bikin gepeng2 tp tetep alot. ->  Lebih cocok untuk daging sapi kualitas steak.
5. Dipresto. Jelas bikin empuk, tp males nyuci pancinya. Gede bok! >,<

Nah, kali ini aku coba cara lain berhubung cara 1-5 ga bisa dilakuin, jadi:

Begitu keluar dr kulkas - not freeze, langsung kuguyur air panas sampai kerendem semua. Diamin sekitar 5 mnt. Buang airnya. Guyur lagi dengan air panas n kali ini dibersihkan (diaduk2 pake spatula), diamkan 5mnt jg, trs buang airnya. Kemudian potong2. Bilas dg air kran (mengalir). Rebus daging di panci dengan level air diatas daging, cemplungin garpu stainless steel kualitas bagus dan beri garam kasar 2 sdt (garam yang beli dipasar yg gede2). Tutup panci separo aja biar ga mbludak cyiin.. Tunggu sekitar 15 mnt.

Nah siap masak sop kambing kuah susu! Resep menyusul.. :D